Abstract:
Salah satu instrumen investasi dengan peluang keuntungan yang besar adalah perdagangan mata uang asing atau yang lebih dikenal dengan istilah forex (foreign exchange). Tiga pilar utama yang menentukan keberhasilan dalam perdagangan forex adalah analisis pasar, manajemen keuangan, dan manajemen risiko. Perdagangan forex dapat dilakukan secara otomatis dengan membangun robot dagang forex yang dapat melakukan analisis pasar, manajemen keuangan, dan sekaligus manajemen risiko. Terdapat dua analisis pasar yang dapat dilakukan dalam forex, yaitu analisis teknikal dan analisis fundamental. Penelitian [ABE15] membangun robot dagang forex yang dapat melakukan analisis pasar dengan berbagai indikator teknikal dalam forex. Penelitian [ABE16] membangun robot dagang forex yang mengekstrak informasi dari situs berita forex www.forexfactory.com untuk melakukan analisis fundamental. Penelitian [ABE17] menggabungkan kedua analisis pasar tersebut: analisis teknikal dan fundamental. Hasilnya robot yang melakukan kedua analisis tersebut membuka jauh lebih sedikit transaksi dibandingkan yang hanya melakukan salah satu jenis analisis saja. Hal ini dikarenakan robot yang melakukan kedua analisis menjadi terlalu berhati-hati dalam mengambil keputusan. Setelah dibandingkan, robot dengan analisis teknikal saja menghasilkan keuntungan yang lebih stabil dibandingkan robot dengan analisis fundamental. Hal yang perlu diingat adalah adanya risiko untuk setiap posisi dagang yang dibuka. Oleh karenanya, robot teknikal perlu dilengkapi dengan berbagai teknik manajemen keuangan dan manajemen risiko. Penelitian [ABE18] membangun dan melakukan eksperimen terhadap robot dagang forex dengan berbagai teknik manajemen keuangan dan manajemen risiko.
Penelitian ini bertujuan mengembangkan dan melakukan eksperimen lebih lanjut terkait berbagai teknik manajemen risiko. Beberapa teknik manajemen risiko yang dibangun dalam penelitian ini di antaranya adalah dengan mengatur risiko kerugian dengan: (1) suatu nilai batas tertentu, (2) berdasarkan nilai terendah satu hari sebelumnya, (3) berdasarkan n buah nilai terendah sebelumnya, (4) berdasarkan nilai indikator ATR, dan (5) dengan nilai batas yang bergerak dinamis mengikuti harga pasar.